IKM dan UKM Perkenalkan anteraja.id Mitra Jualan UMKM

Palembang,RJ – Sebanyak 40  pelaku Usaha Kecil dan Menengah yang tergabung di Asosiasi Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Nusantara Cabang Kota Palembang, mengikuti sosialisasi dan pengenalan Tokopedia mitra UMKM, Rbu (25/11). Para pengusaha diperkenalkan system penjualan online melalui antareja.id, Diharapkan, hasil produksi industry kecil, akan sampai ke tangan konsumen dengan cepat sampai, aman dan dipercaya.

Pengenalan cara berjualan IMK dan UMK di tokopedia terdapat empat aplikasi pamer tokopedia, di handpone yakni anteraja.id, www.anteraja.id, cs@anteraja.id dan bisa call di nomor telepon 02150603333. “Anteraja dihadirkan sebagai penyedia jasa pengiriman berbasis teknologi yang senantiasa terus bertumbuh untuk menciptakan nilai-nilai bersama, melalui kolaborasi aktif dengan semua pemangku kepentingan, komunitas dan masyarakat,” ujar Manager Operasi Area Palembang, KGS M Tommy R.

Kepada Reportase Jambi, Tommy mengatakan, UMKM yang ada di Sumatera Selatan khususnya di Palembang adalah pelaku usaha yang bakal menjadi mitranya. Untuk itu dia mengajak mitra usaha yang tergabung d Asosiasi IKM Nusantara memperkenalkan aplikasi anteraja di unit-unit usaha yang ada di kota Palembang hingga ke kabupaten/kota. Saat ini anteraja sudah ada di 27 propinsi di Indonesia.

Sosialisasi yang juga menghadirkan bank Sumsel  Babel Syariah juga menawarkan solusi modal usaha  yakni Kredit Usaha Rakyat (KUR) berbasis syariah pembiayaan modal kerja dan investasi untuk UMKM lebih mapan mengebangkan usahanya.

Account officer Bank Sumsel Babel Syariah cabang kantor Muhammadiyah Plaju, Bagus mengatakan, pihaknya siap menjadi penyedia modal UMKM mengebangkan usahanya asalkan memenuhi syarat dan ketentuan. "Kita selalu untuk masyarakat menyediakan bentuk pinjaman modal selektif tentunya," sebutnya.

Sementara Ketua IKM Nusantara, Ruda Ermansyah lebih mengedepankan kualitas IKM untuk lebih modern di pemasarannya dan bersaing kualitas dengan mengedepankan legalitas IKM, UMKM. "Kami selaku asosiasi mendorong Pelaku Usaha untuk cerdas, dan kompetitif. Karena itu harus banyak dan sering mengikuti pelatihan dan bimtek. Selain itu, saya sangat memperhatikan aspek legalitas agar UMKM memiliki perizinan lengkap," paparnya.

Dengan IKM sebagai wadah organisasinya kini pihaknya lebih mudah mengurus perizinan di DPMTSP kota Palembang. (ise)

Penulis: Ise Kirana

Editor: Asep Loethfi