Amrita: Upaya Rehabilitasi Narkoba Sangat Penting

Sarolangun,RJ – Badan Narkotika Nasional (BNN) mengapresiasi Pemkab Sarolangun yang sudah membangun tempat pelayanan rehabilitasi bagi pencandu Narkoba yang berlokasi di Kecamatan Bathin VIII. Bahkan saat mengunjungi panti rehabilitasi ini, Deputi Rehabilitasi BNN, Amrita sempat melihat pola rehabilitasi yang dibiayai dari dana APBD Sarolangun itu.  

"Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab atas inisiatif untuk menanggulangi dan mengggerakkan unsur di masyarakat dalam memberikan upaya rehabilitasi kepada penyalahgunaan narkoba," ujarnya, Rabu (4/11).

Dia mengatakan, Kabupaten Sarolangun yang dilalui jalan Lintas Sumatera dan berbatasan dengan Sumatera Selatan, sangat rawan terhadap penyebaran dan penyalahgunaan narkoba. Karena itu, upaya rehabilitasi ini dinilai sangat penting.

"Dilihat dari lokasinya, cukup rawan karena berbatasan dengan Sumatera Selatan dan Sumatera Barat. Posisi Sarolangun sangat strategis, apalagi ada beberapa daerah di sekitar Sarolangun yang rawan terhadap penyebaran narkoba," sebutnya.

Menurutnya, dengan adanya akses rehabilitasi, wujud kepedulian pemerintah menjadi lebih konkret dalam upaya pemberantasan dan penyalahgunaan narkoba. "Dengan adanya akses pemberian rehabilitasi, apalagi sebagian besar biaya rehabilitasi ditanggung oleh Pemda, pengguna narkoba bisa segera memperoleh upaya rehabilitasi," katanya.

Kunjungan Deputi Rehabilitasi BNN,Amrita ke Sarolangun ini khusus untuk melihat ini tempat rehabilitasi Narkoba yang dibangun Pemkab Sarolangun. Dalam kunjungan ini, Deputi Rehabilitasi BNN disambut Sekda Sarolangun, Ir Endang Abdul Naser, didampingi Asisten I Arief Ampera, Asisten II Dedy Hendry, Kepala Bappeda H Lukman, Direktur RSUD Chatib Quzwain dr. Bambang Hermanto di Rumah Dinas Bupati Sarolangun. (+)

Penulis: Ilham

Editor: Asep Loethfi